Food Vlogger, Yuk Intip Langkah Berikut untuk Memulainya!

-

Food vlogger, berangkat dari hobi kulineran dan memiliki kemampuan video editing yang cukup mumpuni, siapa pun bisa kok menjalani profesi tersebut. Memang, di zaman yang serba digital dan begitu populernya media sosial, menjadikan vlogger sebagai profesi yang banyak digandrungi, salah satunya adalah food vlogger.

Baca juga: Tren Profesi Youtuber yang Semakin Digandrungi

Sederhananya, vlogger atau video blogger adalah seseorang yang bekerja dengan menuangkan kreativitasnya pada sebuah video dan mengunggahnya di laman media sosial, seperti youtube atau facebook. Tahapan aktifitas food vlogger pun cukup sederhana, mulai dari menentukan hidangan atau restoran yang ingin di review, mengambil gambar, editing hingga dibagikan ke media sosial. Dan ketika banyak orang yang menonton video yang diunggah tersebut, maka, disitulah pundi-pundi cuan bisa dihasilkan.

Baca juga: 5 Bisnis yang Cocok untuk Pemula

Lantas, adakah tips yang bisa dijalani saat seseorang ingin menjadi seorang food vlogger? Dikutip dari popbela.com, berikut yang bisa Anda jalankan.

Food Vlogger Biasanya Menggunakan Judul yang Menarik Perhatian

source : pexels.com

Sejujurnya, kami tidak menjelaskan langkah-langkah yang sifatnya terlalu biasa, seperti membuat akun youtube, menentukan hidangan, menyiapkan kamera dan sebagainya. Akan tetapi, kami mencoba memberikan tips yang sifatnya lebih ke trik-trik agar video Anda dapat ditonton oleh banyak orang, salah satunya adalah dengan memberikan judul yang menarik perhatian.

“Sudah pukul 2 pagi, tapi banyak pengunjung rela antri di warung ini” atau “sambal ayam penyet ini dibuat dengan 1 kg cabe, pedasnya keterlaluan!!”, mungkin Anda pernah melihat judul video dengan penulisan seperti itu, dan Anda tertarik untuk menyaksikannya. Disaat itulah, bisa dikatakan sang pembuat video berhasil membuat judul yang menarik minat penonton. Akan tetapi, selain mengandung unsur ketertarikan sang penikmat video, judul juga harus mengandung kata kunci yang sesuai, hal ini membantu google atau youtube menemukan video yang Anda unggah.  

Baca juga: SEO dan Optimasi Halaman Website Bisnis Anda

Akan tetapi, dalam membuat judul, penting bagi Anda untuk menghindari unsur clickbait. Alih-alih mau menarik minat penonton, mereka  malah merasa dijebak dengan konten video yang tidak sesuai dengan judul. Bukan tidak mungkin, penonton akan kapok mengunjungi channel youtube Anda kembali.

Baca juga: Clickbait, Jebakan Judul Berita yang Menipu Pembaca

Unggah Video ke Semua Media Sosial yang Anda Miliki

source : pexels.com

Memang, saat ini platform berbagi video yang paling banyak digunakan adalah youtube, akan tetapi sangat disarankan bagi Anda untuk mengunggahnya pada media sosial lain, seperti facebook dan instagram. Hal ini menjadi sangat penting, guna men-trigger audiens agar tertarik melihat-lihat video lainnya yang ada pada akun youtube Anda. Selain itu, memungkinkan mereka juga untuk terlibat pada setiap video yang Anda unggah melalui komentar dan like dan share.

Baca juga: Media Sosial x Bisnis

Cari Komunitas, dan Masuk Kedalamnya

source : pexels.com

Kita pun menyadari, saat ini begitu banyak orang yang berprofesi sebagai food vlogger, mulai dari yang sudah terkenal maupun yang baru merintis. Daripada menyingkapi mereka sebagai kompetitor, sebaiknya jadikan mereka rekan yang bisa berkolaborasi untuk membuat video bersama.

Untuk itu, penting bagi Anda untuk terlibat dalam komunitas food vlogger, terlebih jika Anda seorang pemula. Karena tentu saja dalam komunitas tersebut banyak vlogger berpengalaman yang bisa memberikan saran serta tips-tips bermanfaat dalam dunia food vlogger.

Buat Ciri Khas Pada Konten Video Anda

source : google image

Dalam segala hal, penting mengedepankan ciri khas atau karakteristik. Karena itu merupakan personal branding yang Anda tawarkan kepada seluruh audience. Kali ini KAWN coba membeberkan sedikit ciri khas yang bisa Anda buat pada setiap video, berikut diantaranya:

1. Gaya Bahasa.

Karena target viewer food vlogger lebih general, untuk itu gunakan gaya bahasa yang bisa diterima semua kalangan. Akan tetapi, penting juga bagi Anda untuk menciptakan gaya bahasa sendiri, karena hal tersebut merupakan ciri khas yang membuat audience nyaman menonton video Anda.

2. Intro pada setiap video.

Selain gaya bahasa, video intro juga penting untuk dibuat. Durasinya tidak perlu lama-lama, hanya 3 sampai 5 detik saja, cukup menampilkan logo, foto diri Anda serta jargon yang membuat channel youtube Anda mudah diingat banyak orang.

3. Tampilan Thumbnail.

Thumbnail youtube adalah gambaran dari isi keseluruhan video, dan karena thumbnail lah yang menjadi hal pertama yang dilihat penonton saat menjelajahi saluran youtube. Biasanya, karena thumbnail pula lah yang memutuskan apakah mereka akan menontonnya atau tidak. Untuk itu, buat thumbnail yang menarik dan menjadi ciri khas channel youtube Anda.

Buat Video dengan Membubuhkan CTA (Call to Action)

source : google image

Terakhir, Anda perlu membuat ajakan kepada audience untuk melakukan sesuatu setelah menonton video, atau yang biasa disebut call to action. Mungkin terdengar cukup familiar, saat pemeran dalam video meminta Anda untuk menekan tombol like, share atau komen. Dengan begitu, bukan tidak mungkin, video Anda akan memiliki banyak viewer.

KawanKAWN, diatas adalah tips yang bisa dijalani untuk menjadi food vlogger. Terkesan mudah dan sederhana ya! Akan tetapi, hal paling penting lainnya untuk dilakukan, yakni konsistensi. Tips diatas tidak akan ada hasilnya, jika Anda tidak serius dan konsisten dalam membuat video yang berkualitas.

Namun, jika Anda seorang food vlogger sukses, boleh dong share pengalamannya. Mungkin saja ada tips  yang lebih bermanfaat. Ditunggu ya!