Database Pelanggan, Kenali Pentingnya untuk Bisnis Anda

-

Database pelanggan dinilai memiliki peran yang cukup penting dalam sebuah bisnis. Karena dengan adanya database pelanggan, diharapkan bisnis bisa terus terhubung dengan pelanggan. Tentu saja, hal ini dapat  membangun loyalitas pelanggan dan mungkin saja akan terjadi repeat order dari sang pelanggan. Lantas, apa yang dimaksud dengan database pelanggan?

Baca juga: Cara Efektif Tingkatkan Loyalitas Pelanggan

Sederhananya, database pelanggan merupakan kumpulan informasi yang di-collect dari setiap pelanggan. Biasanya, database pelanggan meliputi informasi, seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon serta alamat email. Selain itu, penting juga dimasukan kedalam database pelanggan adalah riwayat pembelian, yang meliputi nama produk, tipe produk serta jumlah pembelian.

Baca juga: Ketahui Pentingnya Feedback Pelanggan Terhadap Perkembangan Bisnis Online Shop Anda

Melihat begitu pentingnya database pelanggan terhadap kelangsungan sebuah bisnis. Lantas, apa saja manfaat yang bisa Anda ambil dengan mengumpulkannya database pelanggan? Melansir qontak.com, berikut ulasannya.

Database Pelanggan Sebagai Sarana Komunikasi dengan Pelanggan

source : google image

Karena database pelanggan memuat kontak pribadi sang pelanggan, untuk itu Anda bisa dengan mudah menjalin komunikasi yang baik dengan pelanggan Anda. Dalam berbisnis, komunikasi dengan pelanggan memang sangat dianjurkan. Tentunya, hal ini guna membangun kedekatan antara bisnis Anda dengan pelanggan.

Baca juga: 3 Alasan Pentingnya Membangun Customer Relationship

Sebagai contoh, jika Anda memiliki data tanggal lahir pelanggan, Anda bisa mengirim email ucapan selamat dan memberi diskon spesial hari ulang tahun. Dengan cara seperti ini, pelanggan akan merasa dihargai dan lebih nyaman dengan brand bisnis Anda.

Mengidentifikasi Pelanggan

source : google image

Sebagai pemilik bisnis, tentunya tidak dianjurkan untuk membeda-bedakan pelayanan kepada pelanggan, namun nyatanya tidak semua pelanggan itu sama. Memang, kehadiran pelanggan memberikan banyak keuntungan, akan tetapi ada juga yang hanya menghabiskan waktu saja. Tentunya, Anda ingin lebih fokus kepada pelanggan yang memberikan keuntungan.

Informasi yang terkandung dalam database pelanggan dapat membantu bisnis untuk mengelola dan mengalokasikan sumber daya kepada top customer agar memperoleh perhatian lebih. Sehingga, hal ini dapat berpengaruh terhadap tingkat customer retention yang lebih tinggi pula.

Baca juga: Mengenal Customer Retention dan Keuntungannya Dalam Bisnis

Meningkatkan Loyalitas Pelanggan

source : google image

Pada poin pertama sudah dijelaskan, bahwa database pelanggan bisa menjadi sarana berkomunikasi antara Anda dengan pelanggan. Disaat Anda berkomunikasi yang membuat pelanggan Anda merasa nyaman, bukan tidak mungkin dia akan menjadi pelanggan yang loyal terhadap bisnis Anda.

Baca juga: Memanfaatkan Loyalty Program pada Bisnis F&B

Banyak bentuk perhatian yang bisa Anda berikan kepada pelanggan. Salah satunya ada pada momen hari raya seperti lebaran atau natal, Anda bisa mengirimkan parcel kepada pelanggan Anda. Dengan cara ini membuat bisa saja membuat pelanggan Anda merasa nyaman dan bukan tidak mungkin akan menjadi pelanggan yang loyal.

Namun, penting untuk diperhatikan, bahwa ada batasan-batasan saat Anda berkomunikasi kepada pelanggan. Salah satunya, janganlah Anda berkomunikasi secara berlebihan. Karena, alih-alih membuat pelanggan Anda loyal, komunikasi yang berlebihan bisa membuat pelanggan merasa risih dan tidak nyaman.

Menganalisa Penjualan

source : google image

Dengan menggunakan database pelanggan, Anda dapat menganalisa penyebab penurunan atau peningkatan penjualan pada suatu produk. Dengan demikian, Anda dapat segera menentukan strategi yang dibutuhkan saat penjualan mengalami penurunan.

Baca juga: 5 Strategi Bisnis yang Perlu Dipersiapkan Pasca Pandemi COVID-19

Sebagai contoh, Anda bisa mengidentifikasi penjualan berdasarkan tanggal saat pelanggan melakukan pembelian. Tentunya, volume penjualan akan semakin tinggi saat awal bulan, dimana tanggal tersebut merupakan tanggal gajian banyak pekerja kantoran.

Untuk itu, sangat disarankan Anda menyetok produk penjualan dalam jumlah banyak. Jangan sampai, tingginya permintaan akan suatu produk tidak dibarengi dengan stok yang mencukupi.

Baca juga: Cara Melihat Stok yang Tersedia

Mengidentifikasi Customer Blacklist

source : google image

Ada ungkapan bahwa pembeli adalah raja. Namun, tidak selamanya ungkapan itu benar. Karena, banyak juga pelanggan yang masuk dalam kategori customer blacklist.

Baca juga: 5 Manfaat Memahami Perilaku Konsumen Terhadap Perkembangan Bisnis

Dengan adanya database pelanggan yang Anda miliki, maka Anda mengidentifikasi pelanggan mana saja yang bermasalah dalam melakukan transaksi jual beli. Seorang pelanggan dapat Anda masukkan ke dalam kategori blacklist karena alasan tertentu, seperti fake customer atau pelanggan yang bermasalah pada saat melakukan pembayaran.

Saat ini, karakter pelanggan memang sangat beragam. Untuk itu, penting bagi Anda sebagai pemilik bisnis untuk memahami karakter atau perilaku pelanggan. Salah satu caranya adalah dengan membuat daftar database pelanggan. Di atas adalah lima manfaat database pelanggan yang telah KAWN ulas, namun, jika Anda punya pandangan lainnya, boleh tuliskan di kolom komentar ya! Terima kasih!