Menu plant based saat ini banyak digemari oleh banyak orang loh. Apakah Anda salah satu penikmat menu plant based juga? Atau Anda belum tahu apa itu menu plant based?
Baca juga: Sering Lemas? Ini Dia 5 Makanan Penambah Stamina
Sebelum kita lebih jauh bicara tentang menu plant based apa yang banyak digemari masyarakat urban, ada baiknya kita bahas dulu tentang pengertian plant based itu sendiri. Setuju kah?.Plant based sendiri mengandung makna sumber makanan yang diperoleh dari nabati atau tumbuh-tumbuhan. Secara spesifik kategori tumbuhan yang dimaksud adalah sayur-sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan dan biji-bijian. Lalu, apa bedanya dengan vegan atau vegetarian?
Baca juga: Mari Lirik Bisnis Katering Vegan dan Vegetarian yang Kian Menarik
Singkatnya, jika vegan tidak mengonsumsi produk hewani baik menu makanan, minuman, pun produk-produk turunan dari hewan sama sekali. Jika vegetarian, fokus mengonsumsi produk nabati & tumbuhan-tumbuhan namun tidak tidak menolak konsumsi produk turunan dari hewan. Nah, jika plant based sebenarnya masuk dalam kategori vegetarian dan lebih mengutamakan menu makanan utuh sehat atau minim pengolahan.
Ketiga jenis pola konsumsi di atas memiliki banyak manfaat loh. Tidak hanya bagi tubuh, namun juga untuk lingkungan. Terlebih di momen pandemi saat ini. Tubuh memerlukan banyak asupan sehat yang syarat akan vitamin, mineral dan manfaat lainnya.
Baca juga: Kandungan Makanan Untuk Menjaga Imun Tubuh. Yuk Kenalan!
Tantangan ini melahirkan peluang bagi para pelaku UMKM untuk menawarkan menu-menu makanan sehat. Saat ini plant based menjadi salah satu trend setter nya. KAWN tertarik untuk membahas menu-menu plant based apa yang banyak digemari oleh konsumen, ini dia pembahasannya!
Menu Plant Based Khas Indonesia, Asinan Betawi

Menyebut namanya saja, Anda pasti sangat familier bukan. Menu makanan khas Indonesia ini sejatinya adalah menu plant based yang sudah ada sejak lama. Berisikan toge, kol dan selada mentah, terdapat pula potongan tahu, kacang, kemudian diguyur dengan bumbu kacang pedas manis. Yummy, semakin menambah nikmat rasa asinan betawi ini.
Peluang bisnis asinan sayur dapat dikatakan terbuka besar. Karena rasanya yang nikmat serta konsumennya yang banyak. Bahan-bahan yang mudah di dapat dan dengan modal sekitar Rp 50 ribu, Anda sudah bisa mulai berjualan asinan sayur.
Anda dapat menjualnya dengan kisaran harga Rp 15 ribu sampai dengan Rp 20 ribu. Coba jajakan di sekitar rumah, teman sekolah maupun kantor. Mulai dengan teknik marketing dari mulut ke mulut kemudian bisa merambah ke media sosial ya.
Baca juga: 5 Asinan Betawi Paling Segar, Enak Pakai Sambal Kacang dan Kerupuk
Pecel Sayur Nikmat

Menu ini juga wajib Anda masukkan ke dalam daftar menu plant based favorit ya. Bahan-bahannya yang mudah & murah di dapat, seperti bayam, kangkung, toge, kacang panjang yang sudah direbus kemudian diguyur bumbu kacang kental. Jangan lupa makannya di atas daun pisang ya.
Peluang bisnis menu khas Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timurnya pun terbuka luas loh. Tidak hanya konsumen lokal, turis pun yang datang berwisata banyak yang mengonsumsi menu plant based ini. Alasan tentunya saja karena menyehatkan dan murah.
Bermodal awal Rp 100 ribu, Anda dapat menjualnya dengan kisaran harga Rp 10 ribu sampai dengan Rp 15 ribu per porsi pecel sayur. Menjajakannya secara konvensional maupun media sosial masih sangat memungkinkan.
Baca juga: 6 Resep Pecel Sayur Ala Rumahan, Enak dan Mudah Dibuat
Sayur Sehari-Hari, Sayur Asem

Jangan sebut Anda sebagai orang Jakarta, sebelum Anda mencicipi sayur asem. Sayur ini memang legendaris di ibu kota, disajikan dengan nasi panas dan tempe/tahu goreng serta sambal sebagai pelengkapnya. Anda pasti setuju bukan?
Nah, sayur asem ini diam-diam menjadi menu plant based yang paling sering kita jumpai di sekitar maupun di dalam rumah sendiri. Terdiri dari potongan jagung manis, kacang panjang, labu siam, melinjo yang direbus dengan tambahan bahan utama yaitu asam jawa.
Modal awal pembuatan sayur asam berkisar antara Rp 100 ribu. Dengan harga jual per porsi berkisar antara Rp 10 ribu sampai dengan Rp 15 ribu, Anda harus menjualnya satu paket komplit dengan nasi dan gorengan lainnya untuk melengkapi rasa asam dari sayur ini ya.
Baca juga: Resep Sayur Asem Jawa Sederhana yang Pedas Menyegarkan
Vegan Burrito

Tiga menu plant based sebelumnya adalah masakan khas Indonesia. Nah, yang satu ini memang menu plant based khas Meksiko. Meski begitu, pembuatan burrito cukup mudah kok KawanKAWN.
Sediakan kulit tortilla, isi dengan nasi, kacang, jagung, tomat, alpukat dan beri krim asam vegan secukupnya ya. Semua bahan di atas kemudian dilipat dalam tortilla. Kemudian, panggang sebentar di atas pan yang sudah diberi minyak biji-bijian atau mentega.
Modal awal untuk membuat vegan burrito berkisar antara Rp 200 ribu sampai dengan Rp 300 ribu. Anda harus tahu bahwa pangsa pasar menu ini bukan sembarang konsumen, dikarenakan rasanya yang cukup unik dan kurang familier di lidah konsumen Indonesia.
Rata-rata per porsi vegan burrito dihargai Rp 25 ribu sampai dengan Rp 45 ribu, harga ini menyesuaikan dengan isian burrito nya sendiri ya. Anda dapat menjualnya di media sosial dan pastikan kemasannya aman untuk dikirim melalui jasa antar online.
Baca juga: Vegan burritos
Scramble Tofu

Menu terakhir ini memang terdengar sederhana ya. Jika didefinisikan, scrambled tofu adalah tumis tahu acak-acak. Bahan yang dibutuhkan pun cukup sederhana kok. Sediakan tahu, garam, bubuk kunyit, lada hitam, minyak kelapa dan irisan sayuran favorit Anda.
Potong tahu dan remukkan dengan garpu, kemudian bumbui dengan bahan-bahan di atas. Setelah semua tercampur, masak di atas api sedang selama 5-10 menit saja. Sajikan di atas nasi hangat atau roti panggang ya.
Pembuatan dan bahannya yang mudah, modal awal menu ini berkisar antara Rp 100 ribu sampai dengan Rp 200 ribu. Lagi-lagi bergantung dengan berapa banyak jenis sayuran yang Anda gunakan sebagai campuran tofu. Harga jualnya pun beragam, mulai dari Rp 25 ribu sampai dengan Rp 35 ribu per porsi.
Baca juga: The Best Tofu Scramble
Lima menu plant based di atas cukup mudah dibuat kan? Anda bisa jadikannya sebagai inspirasi untuk berbisnis menu plant based loh. Jangan lupa tawarkan kepada kerabat atau tetangga sekitar rumah ya.
Sampai jumpa di artikel berikutnya. Salam sukses & sehat selalu!