Press Release Penting Bagi Perusahaan, Kenali Tips Membuatnya

22 February 2021 - Sony Armandani

Press release atau siaran pers merupakan kumpulan informasi dari suatu perusahaan yang sengaja dibuat untuk dibagikan kepada publik, baik melalui media online maupun offline. Namun, seiring dengan berkembangnya teknologi informasi dan strategi marketing, press release lebih banyak digunakan untuk mempromosikan produk maupun jasa melalui berbagai platform digital, seperti website atau media sosial. Dengan begitu, hal ini akan memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi yang dibutuhkan.

Mengirimkan press release ke pihak media mungkin terkesan mudah. Akan tetapi, pihak media tidak bisa langsung mempublikasikannya begitu saja. Ada proses pemilihan serta penyuntingan tulisan sebelum dipublikasikan. Untuk itu, penting bagi public relation suatu perusahaan memiliki kemampuan yang cukup mumpuni dalam membuat press release yang baik dan menarik pihak media.

Melihat begitu pentingnya press release bagi perusahaan Anda, untuk itu diperlukan tips-tips yang bisa menjadi acuan saat membuat press release. Melansir akudigital.com, berikut ulasannya.

Hal Utama Saat Membuat Press Release: Cari Intisari Berita

Tips pertama saat membuat press release yang benar, yakni harus memperhatikan pesan dasar atau intisari yang akan disampaikan kepada publik. Dengan kata lain, Anda harus mencari dan memastikan tema atau topik dari press release yang akan Anda buat.

Setelah tema atau intisari sudah ditemukan, barulah Anda bisa tuangkan dalam sebuah judul untuk press release tersebut. Tidak hanya itu, diperlukan juga subjudul press release yang fungsinya untuk mengembangkan topik pemberitaan.

Fungsi judul dalam press release ini sangat penting, selain menarik minat media untuk mempublikasikannya, judul juga berperan penting dalam menarik minat publik untuk membacanya. Untuk itu, gunakan judul yang menarik dan membuat penasaran bagi yang membacanya. Hal ini sangat penting, karena bagian awal yang menjadi perhatian pembaca terletak pada judulnya.

Gunakan Metode Piramida Terbalik

Setelah Anda berhasil memastikan tema, judul maupun subjudul, langkah selanjutnya adalah menuliskan press release dengan menggunakan metode piramida terbalik. Piramida terbalik sendiri adalah struktur penulisan atau penyajian berita paling dasar yang umum dilakukan oleh banyak media.

Dengan cara ini, penyaji berita akan menempatkan informasi paling penting pada bagian awal, kemudian makin kebawah memuat informasi yang tidak begitu penting. Penggunaan metode piramida terbalik ini sangat berarti untuk menciptakan tulisan yang menarik dan berkualitas. Dalam sebuah press release, bagian awal konten setelah judul dan subjudul ini bisa Anda isi dengan news lead.

Pada bagian itulah Anda bisa menyusun rangkaian kata untuk membentuk sebuah paragraf yang bisa menerangkan secara total isi dari press release tersebut. Selain judul, bisa dikatakan, news lead juga merupakan poin penting yang bisa menarik minat pembaca.

Akan tetapi, jika news lead ini tidak memberikan penjelasan intisari dari press release, bisa saja pembaca tidak akan mendapatkan info menarik yang ingin dibacanya, dan bukan tidak mungkin, pembaca tidak akan melanjutkannya hingga kalimat terakhir. Maka, untuk menghindari hal tersebut, buatlah press release dengan news lead yang baik ya!

Gunakan Unsur 5W+1H

Selanjutnya, unsur 5W+1H juga penting diterapkan saat membuat press release. Hal ini sangatlah berguna dalam memberikan informasi secara detail kepada pembaca. Biasanya, unsur 5W+1H ini menjadi patokan dasar untuk menyusun news lead dalam sebuah press release.

Sebagai contoh, jika Anda ingin menyelenggarakan prosesi launching produk baru dari perusahaan Anda. Berikut penjabarannya mengenai unsur 5W+1H :

What (Apa) = Produk apa yang akan diluncurkan
When (Kapan) = Kapan acara launching akan dilangsungkan
Who (Siapa) = Siapa atau perusahaan apa yang akan meluncurkan produk tersebut
Where (Dimana) = Dimana prosesi launching akan dilakukan
Why (Mengapa) = Mengapa launching ini dilakukan
How (Bagaimana) = Bagaimana detail prosesi launching dilakukan

Meskipun tidak ada aturan khusus, namun ada baiknya saat menyusun news lead, berdasarkan urutan 5W+1H seperti diatas. Namun sekali lagi diingatkan, bahwa urutan unsur 5W+1H tersebut tidak mengikat, tinggal Anda menyesuaikan saja pada tulisan yang Anda buat.

Gunakan Gambar atau Foto Pendukung yang Menarik

Jika Anda perhatikan di berbagai media, gambar atau foto adalah hal yang cukup penting untuk menarik minat pembaca. Oleh sebab itu, agar press release Anda lebih menarik jangan lupa untuk mencantumkan gambar yang berkaitan dengan tema yang anda pilih.

Sebagai contoh, kembali lagi pada momen launching produk. Anda bisa melampirkan beberapa foto momen launching produk pada press release yang dikirimkan ke pihak media. Seperti foto momen peluncuran produk, foto produk atau foto-foto para petinggi perusahaan.

Lebih lanjut, foto atau gambar yang terpampang pada berita akan membuat publik penasaran untuk membaca lebih jauh lagi hingga paragraf terakhir. Sehingga, pesan yang ingin Anda utarakan pun juga akan tersampaikan ke pembaca.

Cek Ulang Press Release yang Telah Dibuat

Saat Anda selesai menyusun press release, tips selanjutnya adalah memeriksanya kembali dengan teliti sebelum dikirimkan ke pihak media. Pastikan tidak ada hal-hal atau kalimat yang janggal atau yang bisa memicu kontroversi di kalangan pembaca.

Selain itu, memeriksa ejaan, tanggal serta penulisan nama-nama tertentu juga tidak boleh dilewatkan. Terkadang hal-hal kecil seperti typo bisa menimbulkan persepsi yang berbeda, dan bukan tidak mungkin akan terjadi perdebatan akan hal tersebut.

Dalam membuat press release memang dibutuhkan keterampilan menulis yang cukup handal. Akan tetapi, jika dirasa kemampuan Anda masih terbatas, boleh kok menerapkan tips-tips yang sudah KAWN jabarkan diatas.

Akan tetapi, jika KawanKAWN memiliki tips lainnya saat menyusun press release yang lebih baik, jangan sungkan untuk berbagi di kolom komentar ya. Ditunggu!