Mark Zuckerberg, Cerita Sukses dan Sebuah Kesederhanaan

-

Mark Zuckerberg, pria sederhana berkebangsaan Amerika Serikat ini dikenal sebagai Founder sekaligus CEO Facebook. Facebook sendiri merupakan salah satu dari sekian banyak media sosial yang digunakan masyarakat saat ini, baik itu masyarakat nasional maupun secara global.  

Fakta yang ditulis databoks, facebook masih bertengger di peringkat pertama, sebagai media sosial dengan banyaknya pengguna aktif, yakni berkisar 2,7 miliar pengguna. Disusul youtube serta whatsapp yang berada di urutan kedua dan ketiga.

Baca juga: Media Sosial x Bisnis

Karena begitu banyaknya pengguna aktif facebook, tidak mengherankan jika Mark Zuckerberg menjadi salah satu orang terkaya di dunia saat ini. Faktanya, per desember 2021 lalu, Mark Zuckerberg masih menempati urutan ketujuh sebagai orang terkaya di dunia versi Forbes, kutip bisnis.tempo.

Dengan begitu banyaknya kekayaan yang dimilikinya, bisa saja ia membeli banyak rumah mewah, jet pribadi hingga mobil super canggih dengan harga selangit. Akan tetapi, hal itu tidak dilakukannya, tentu saja karena sifat kesederhanaan yang melekat pada dirinya.  

Kondisi ini berbanding terbalik dengan kebanyakan kaum jetset di dunia ini. Jeff Bezos misalnya, dengan total kekayaan setara Rp 2.800 triliun, Jeff Bezos berhasil membeli banyak aset-aset berharga, seperti apartemen termahal di New York, jet pribadi yang diklaim sebagai tercepat di dunia, museum pribadi hingga jam raksasa.

Baca juga: 4 Kiat Sukses Bisnis ala CEO Amazon Jeff Bezos

Lantas, bagaimana dengan Mark? Dilansir viva.co.id, aset berwujud Mark Zuckerberg hanyalah sebuah rumah di Kawasan San Fransisco yang nilainya mencapai USD 9,9 juta. Selebihnya hanya barang-barang biasa yang harganya tidak begitu fantastis. Sungguh sederhana bukan?

Bagaimana, mau tahu bukti kesederhanaan lainnya dari sosok pendiri Facebook ini? Dikutip dari laman brilio.net, berikut ulasannya.

Mark Zuckerberg Selalu Tampil dengan Pakaian yang Biasa

source : wikimedia commons

Kaos oblong, celana jeans dan sepatu sneaker seakan menjadi style kebanggaannya Mark Zuckerberg. Bukan hanya menjadi outfit sehari-hari, kaos oblong pun kerap digunakan saat menjadi pembicara pada acara formal. Tentunya ini sangat berbeda dengan orang kaya lainnya yang mengenakan jas, kemeja dan sepatu dengan harga yang fantastis.

Mungkin inilah bukti kesederhanaan yang paling menonjol dari dirinya. Sebetulnya, selain kesederhanaan, ada alasan lain yang mendasari gaya berpakaiannya, yakni dia tidak ingin waktunya terbuang sia-sia hanya untuk memilih pakaian yang dikenakan.

Baca juga: Bob Sadino, Pebisnis Sukses yang Kaya Akan Petuah Bijak, Yuk Kenali Sosoknya!

Hanya Mengundang 100 Orang Saat Pernikahannya

source : popbela

Mungkin Ini bisa menjadi cerita unik dari sang pendiri Facebook. Disaat orang-orang mengundang banyak orang pada hari pernikahannya, hal ini tidak berlaku pada diri Mark Zuckerberg.

Menariknya, dihari sakral nan bahagia itu, dia hanya mengundang 100 orang saja yang terdiri dari keluarga, saudara dan teman terdekatnya. Acara pernikahannya dengan Priscilla Chan pun dilangsungkan di halaman rumah mereka, bukan di gedung megah.

Baca juga: Kisah Cinta Inspiratif Pendiri Facebook dengan Gadis Sederhan

Gemar Beramal

source : the jakarta post

Bukan rahasia lagi jika Mark Zuckerberg dan istrinya dikenal sebagai orang yang dermawan. Di tahun 2013, Chronicle of Philanthropy merilis daftar 10 orang kaya yang paling banyak mendonasikan uangnya. Dalam daftar itu, dia berada di urutan pertama dengan jumlah sumbangan berkisar USD 992 juta.

Kabarnya, sikap dermawan Mark Zuckerberg dipengaruhi oleh sang istri, Priscilla Chan. Ternyata, selain sederhana, Mark Zuckerberg juga memiliki jiwa sosial yang tinggi ya!

Jalan-Jalan Ke Yogyakarta Secara Tertutup

source : bengkulu ekspress

Sebelumnya, kami ingin bertanya kepada Anda! Apakah Anda pernah membaca berita atau tahu kalau Mark Zuckerberg pernah menyambangi negara kita, Indonesia? Kalau belum, simak baik-baik pada poin ini ya!

Cerita di sekitar di bulan Oktober 2014, saat Mark Zuckerberg berkunjung ke Indonesia, tepatnya di Kota Yogyakarta. Saat itu dia mendapat undangan untuk menghadiri event peluncuran internet.org.

Menariknya, dia meminta rombongannya untuk merahasiakan kunjungannya agar tidak menghebohkan warga sekitar. Mark bahkan menyempatkan diri berkunjung ke Kampung Cyber, Candi Borobudur dan tak lupa untuk mencicipi kuliner khas Jogja, salah satunya di kedai milik budayawan Butet Kertaradjasa.

Baca juga: Kuliner di Kota Yogyakarta yang Wajib Anda Kunjungi

Suka Membaur dengan Karyawan

source : leapfunder

Bukti kesederhanaan lainnya dari sosok Mark Zuckerberg adalah dia suka sekali membaur dengan karyawannya. Kendati menjadi pimpinan tertinggi di Facebook, dia tidak membuat jarak dengan para karyawannya agar disegani dan dihormati.

Alin-alih membuat jarak dengan para karyawannya, dia kerap kali duduk satu meja bersama karyawannya saat bekerja. Tentu saja hal ini dilakukan untuk membangun kedekatan dengan karyawannya.

Baca juga: Loyalitas Karyawan, Bagaimana Cara Meningkatkannya?

KawanKAWN, diatas merupakan deretan bukti kesederhanaan dari sosok pendiri Facebook, Mark Zuckerberg. Bagaimana, apakah Anda tertarik untuk meniru jiwa sederhananya? Yuk diskusikan di kolom komentar.