Baby Shop, Salah Satu Bisnis yang Tak Lekang oleh Zaman

-

Baby shop bisa dibilang bisnis yang sangat menjanjikan keuntungan, karena perlengkapan bayi akan terus dibutuhkan oleh masyarakat tanpa memandang zaman. Sederhananya, selama angka kelahiran bayi tetap stabil atau bahkan meningkat, disitulah perlengkapan bayi tetap dibutuhkan.

Baca juga: 5 Bisnis yang Cocok untuk Pemula

Hal ini sejurus dengan data yang telah KAWN kutip dari okezone.com, bahwa angka kelahiran di Indonesia pada tahun 2020 tercatat cukup tinggi. Deputi Bidang Pengendalian Penduduk, Dr.Ir.Dwi Listyawardani menjelaskan, ada kenaikan 400-500 ribu kelahiran atau setara 10% di Indonesia pada tahun 2020 kemarin.

Baca juga: Gara-gara Covid-19, Angka Kelahiran Diprediksi Bertambah Hingga 500.000

Selain berkaca pada data angka kelahiran yang terus meningkat, peluang bisnis baby shop juga semakin menjanjikan berkat kemajuan teknologi digital yang mempermudah para pemilik bisnis untuk mempromosikan produknya. Di sisi lain, masyarakat juga semakin dimudahkan untuk menemukan produk yang mereka cari, cukup dengan membuka aplikasi marketplace ataupun media sosial. Kita cukup bersyukur, karena kemajuan teknologi ini membuat transaksi jual-beli menjadi semakin praktis.

Baca juga: Media Sosial x Bisnis

Lebih lanjut, banyak orang tahu bahwa, perlengkapan dan pakaian bayi masa pemakaiannya lebih singkat dibandingkan orang dewasa, sehingga hal ini membuat orang tua harus lebih sering berbelanja untuk buah hatinya. Bukan tidak mungkin, toko-toko baby shop menjadi tujuan utama bagi orang tua yang akan memburu perlengkapan bayi.

Melihat begitu potensialnya bisnis baby shop mendatangkan cuan yang melimpah. Lantas, langkah apa saja yang perlu dijalankan untuk memulai bisnis baby shop? Melansir economy.okezone.com, berikut ulasannya.

Rencanakan Bisnis Baby Shop dengan Matang

source : google image

Menyusun dan mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan dalam memulai bisnis baby shop merupakan hal yang wajib dilakukan, salah satunya adalah dengan menghitung biaya-biaya yang masuk dalam perencanaan modal. Hal ini tentu saja bertujuan agar bisnis yang akan dijalankan tidak akan berhenti di tengah jalan hanya karena perencanaan yang kurang matang.

Selain rencana permodalan, konsep bisnis baby shop juga memiliki peranan yang cukup penting. Hal ini tidak lepas dari identitas bisnis yang akan dijalankan, meliputi nama atau merek bisnis baby shop, logo, tagline serta dekorasi toko.  

Baca juga: Ingin Diingat Terus Oleh Konsumen? Buat Logo Bisnis Anda Lebih Menarik dengan Tips ini!

Tentukan Jenis Produk Perlengkapan Bayi dan Pahami Tren

source : google image

Dalam bisnis baby shop, setidaknya ada 5 pilar produk yang paling banyak dibutuhkan dan wajib disiapkan setiap baby shop, diantaranya:

  1. Diaper, pokok kain dan susu bayi.
  2. Pakaian, sepatu, topi dan tas.
  3. Perlengkapan menyusui dan Mpasi.
  4. Peralatan mandi.
  5. Mainan dan kebutuhan sekunder lainnya.

Setelah kita tahu begitu banyaknya macam-macam perlengkapan bayi, penting bagi Anda untuk menentukan produk apa yang nantinya akan dijual. Dengan begitu, Anda sudah bisa menentukan besaran modal yang akan dikeluarkan dan tentunya mencari supplier yang tepat untuk produk Anda.

Selain itu, penting bagi Anda selalu up to date dengan tren yang sedang berkembang terhadap produk perlengkapan bayi. Sederhananya, jika produk A lebih banyak dicari, tetapi Anda malah menjual produk B. Tentu saja, produk A yang akan lebih laku dan berpotensi mendatangkan keuntungan yang lebih cepat dan besar. Cukup mudah untuk mengetahui produk-produk apa yang sedang tren, carilah referensi di media sosial, seperti Instagram dan Facebook.

Temukan Supplier yang Tepat

source : freepik.com

Langkah berikutnya yang dilakukan setelah Anda sudah menentukan produk yang akan dijual adalah mencari supplier atau pemasok. Akan tetapi, setidaknya ada 2 hal penting dalam hal mencari pemasok, yakni cari pemasok dengan reputasi baik, dan yang kedua cari pemasok dengan harga yang cukup murah. Dengan begitu, Anda bisa menjalankan kerjasama bisnis yang baik dan mendapat keuntungan yang maksimal.

Siapkan Stok dalam Jumlah yang Tepat

source : google image

Seperti yang disinggung sebelumnya, peluang bisnis baby shop memang sangat menjanjikan keuntungan, namun menyediakan produk dalam jumlah terlalu banyak saat mengawali bisnis tidaklah tepat. Kenapa demikian? Karena ketika baru memulai bisnis baby shop, Anda perlu tahu dahulu tentang tentang permintaan pasar.

Sebetulnya, Anda perlu tahu tanggapan pelanggan mengenai produk yang Anda jual. Jika produk tersebut banyak diminati, barulah Anda menyediakan produk dalam jumlah banyak. Namun, jika sepi peminat, Anda tentunya bisa mencari produk lain yang sekiranya diminati oleh banyak pelanggan. Inilah pelajaran berharga yang terkadang dilewatkan oleh pebisnis pemula yang hanya berangan-angan akan keuntungan besar tanpa memahami keinginan target pasarnya.

Namun, pada kenyataannya, masih banyak pebisnis yang kesulitan dalam mengelola stok produk yang dijualnya. Pada kasus tersebut, ada baiknya Anda memanfaatkan peran teknologi untuk menunjang kelancaran bisnis baby shop Anda.

Baca juga: Mengenal Fungsi dan Manfaat Teknologi Point of Sale

Maka dari itu, Anda bisa memanfaatkan aplikasi kasir online KAWN, dimana terdapat salah satu fitur utamanya, yakni fitur manajemen stok. Fitur manajemen stok dapat digunakan untuk melakukan pengelolaan stok opname, memantau kuantitas stok di gudang, mutasi stok, memantau stok masa kadaluarsa produk serta melihat riwayat stok produk. Untuk itu, jika Anda sedang merencanakan untuk membuka bisnis baby shop, Anda bisa menikmati free trial selama 30 hari, cukup klik disini ya!

Baca juga: Cara Melihat Stok yang Tersedia

Mencari Lokasi yang Strategis dan Karyawan yang Bisa Dipercaya

source : google image

Selanjutnya, salah satu faktor yang nantinya akan menentukan penjualan pada bisnis baby shop Anda adalah dengan menentukan lokasi yang strategis. Penentuan lokasi dalam sebuah bisnis sangatlah penting, untuk itu pilihlah lokasi yang strategis seperti di pinggir jalan yang ramai dan mudah dijangkau.

Selain itu, mencari karyawan toko baby shop juga jangan luput dari perhatian Anda. Usahakan, mencari karyawan yang bisa Anda percaya dan semangat untuk bekerja.

Baca juga: Loyalitas Karyawan, Bagaimana Cara Meningkatkannya?

Lakukan Promosi yang Tepat

source : google image

Terakhir dan tidak kalah pentingnya adalah dengan melakukan promosi yang tepat. Sedikitnya, ada dua cara yang bisa Anda lakukan, yaitu cara konvensional dan juga cara modern, namun keduanya memiliki peranan yang sama pentingnya.

Cara konvensional, yakni dengan memanfaatkan brosur atau banner yang memperlihatkan keberadaan toko baby shop Anda. Sedangkan cara modern, Anda bisa menggunakan media internet, seperti website atau media sosial. Dengan melakukan ini, tentu saja Anda bisa memberikan informasi penting tentang bisnis baby shop Anda seperti alamat toko, katalog produk, promosi yang sedang berlangsung dan juga jam operasional toko.

Baca juga: 7 Trik Memanfaatkan Media Sosial untuk Tingkatkan Penjualan

Demikianlah beberapa tips yang bisa KAWN berikan seputar persiapan sebelum memulai bisnis baby shop. Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi Anda yang sedang merintis bisnis baby shop ya! Namun, jika ada pertanyaan, baik itu seputar bisnis baby shop maupun tentang aplikasi kasir online KAWN, jangan sungkan untuk menuliskan pertanyaan di kolom komentar ya! Sampai jumpa di artikel selanjutnya!