Masakan rumahan, siapa yang tidak tahu? Menunya yang beragam serta cita rasanya yang nikmat pasti banyak peminatnya. Terutama masakan rumahan yang dimasak oleh keluarga tercinta, misalnya ibu, istri ataupun anak.
Apakah Anda salah satu pecinta masakan rumahan juga? Karena masakan rumahan kini dapat Anda temui di beberapa rumah makan seperti warteg (warung tegal) dan restoran lainnya. Terlebih dalam kondisi pandemi saat ini, orang-orang yang sibuk bekerja di rumah terkadang repot jika harus menyiapkan makanan juga.
Baca juga: Ghost Kitchen Jadi Tren F&B Selama Pandemi
Kondisi ini dilihat dapat menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Mengapa? Cara mengolah masakan rumahan yang tidak terlalu sulit juga cita rasanya yang nikmat menjadikan masakan rumahan banyak peminatnya.
Dalam tulisannya di kompas.com Yana Gabriella menyebutkan bahwa survei snapcart tentang tren masakan rumahan sebanyak 63 persen responden berencana untuk memulai bisnis makanan mereka sendiri. Tercatat 12 bulan terakhir, data Google Trend menunjukkan pencarian terkait ide bisnis rumahan meningkat sebanyak lebih dari 300 persen.
Nah, sekarang bagaimana cara memulai bisnis masakan rumahan ini? Pasti pertanyaan ini muncul di pikiran Anda sekarang. Tenang, KAWN sudah merangkumnya di dalam artikel ini. Mari kita simak bersama!
Baca juga: 5 Peluang Bisnis Saat Pandemi COVID-19
Masakan Rumahan Akan Dijual Kepada Siapa

Maksudnya di poin ini adalah target pasar yang akan menjadi sasaran masakan rumahan Anda. Misalnya, Anda akan menjual kepada tetangga, kerabat atau orang-orang yang ada di media sosial secara acak.
Kemudian, perhatikan kompetitor di sekeliling Anda. Jika Anda ingin menjual di lingkungan rumah, apakah ada tetangga yang menjual masakan rumahan juga? Jika iya, Anda perlu melakukan poin kedua.
Baca juga: 5 Cara Efektif Menentukan Target Pasar Untuk Bisnis UKM
Keunikan atau Ciri Khas Masakan Rumahan Anda

Poin kedua ini menjawab pertanyaan di paragraf terakhir dari poin pertama di atas. Contoh kasus, jika tetangga ada juga yang berjualan masakan rumahan, Anda perlu membuat suatu keunikan.
Keunikan yang dimaksud adalah buat masakan rumahan itu beda dari lawan atau kompetitor Anda. Misalnya, kompetitor memakai telur ayam, Anda bisa memakai telur bebek atau telur puyuh. Kreasikan isi makanannya dan buat senikmat mungkin.
Cara lain bisa juga dengan penyajian masakan rumahan yang Anda jual. Jika pada umumnya orang menjual masakan rumahan dengan kotak makan, coba Anda tawari dengan metode liwetan memakai daun pisang.
Baca juga: Kiat Bisnis Makanan Dengan Resep Keluarga Turun Temurun
Pakailah Bahan Baku Terbaik

Pemilihan bahan baku juga pastinya menentukan kualitas dari masakan rumahan yang Anda hasilkan loh, KawanKAWN. Bagaimana Anda ingin membuat sesuatu yang unik atau berciri khas jika Anda asal-asalan memilih bahan baku. Poin kedua tidak akan tercapai jika tidak melakukan poin ketiga ini.
Riset sebanyak mungkin atau dengan kata lain cari pemasok bahan baku terbaik dengan harga yang sesuai dengan budget Anda. Pastikan Anda berlangganan dan berhubungan dengan baik, agar Anda mendapat harga spesial untuk setiap pembelian.
Baca juga: Ini Cara Memilih Bahan Pangan Berkualitas dan Sehat
Harga Jualnya Jangan Mahal-Mahal Dong

Bisnis identik dengan mencari untung, Anda pun pasti begitu bukan? Tidak apa-apa itu hal yang wajar. Namun, terlebih dahulu Anda harus menentukan harga jual yang sesuai.
Hitung dulu semua biaya operasional dan modal yang sudah Anda keluarkan, kemudian tentukan angka persentase berapa keuntungan yang Anda inginkan. Kemudian baru kurangi besarnya keuntungan dengan biaya modal keseluruhan, maka Anda akan mendapatkan harga jual yang ideal.
Baca juga: Baru Membuka Bisnis F&B, Tentukan Harga Jual Produk dengan Cara Berikut Ini!
Media Promosi Jangan Ketinggalan

Setelah Anda sukses menghasilkan masakan rumahan yang unik, nikmat dengan harga yang terjangkau, kini saatnya Anda mulai menjualnya ke pasaran. Jangan sampai Anda bingung bagaimana melakukan promosinya.
Ambil contoh, jika Anda menjual di lingkungan rumah, Anda bisa mempromosikannya di grup whatsapp lingkungan atau bisa juga Anda hubungi satu per satu tetangga yang Anda kenal. Jika, kepada kerabat dan sahabat, Anda bisa memasukkan foto masakan rumahan di kanal media sosial.
Baca juga: 7 Trik Memanfaatkan Media Sosial untuk Tingkatkan Penjualan
Kira-kira demikianlah, hal-hal yang harus Anda perhatikan sebelum memulai bisnis masakan rumahan. Meski hanya menjual masakan rumahan, pastikan Anda tetap profesional ya.
Apapun kondisinya, mari kita tetap semangat berkarya. Seperti aplikasi kasir KAWN yang tidak pernah berhenti berjuang untuk mendampingi KawanKAWN dalam meniti usaha.
Salam sehat dan sukses selalu!