Evaluasi merupakan salah satu proses dalam bisnis yang perlu dilakukan secara berkala. Pasalnya, dengan melakukan evaluasi lah Anda dapat mengidentifikasi suatu masalah dalam bisnis dan mencoba untuk menemukan problem solving-nya.
Bisnis tidak berkembang, kerap kali timbul karena permasalahan atau selalu merasa kalah dari sang kompetitor, bisa dikatakan ini merupakan beberapa kondisi yang pernah Anda rasakan saat menjalankan bisnis. Penyebabnya pun bisa beragam, namun satu hal yang bisa Anda lakukan untuk meminimalisir atau bahkan menemukan jalan keluarnya, yakni dengan melakukan evaluasi.
Baca juga: Analisis Kompetitor Penting untuk Dilakukan, Berikut Caranya!
Selain itu, dengan melakukan evaluasi bisnis Anda juga bisa menilai seberapa jauh pencapaian bisnis yang sudah dilakukan. Contoh sederhananya seperti ini, jika Anda menjalankan bisnis toko sepeda, coba Anda evaluasi, berapa unit sepeda terjual dalam periode satu bulan? Apakah sesuai dengan target penjualan, atau malah jauh dari harapan?
Baca juga: 7 Trik Memanfaatkan Media Sosial untuk Tingkatkan Penjualan
Karena hal itu, kita pun menyadari, betapa pentingnya melakukan evaluasi dalam berbisnis. Lantas, hal-hal apa saja yang perlu untuk dievaluasi agar bisnis tetap berkembang? Melansir akseleran, berikut ulasannya.
Evaluasi Pengembangan Produk

Hal pertama yang wajib Anda evaluasi adalah pada bagian produk yang Anda tawarkan. Cobalah untuk melihat laporan penjualan pada periode tertentu, dengan begitu Anda bisa menyimpulkan apakah produk Anda memiliki nilai jual dihati pelanggan atau tidak.
Selain itu, seiring berjalannya waktu, Anda akan menemukan kompetitor yang juga menawarkan produk atau layanan yang sama. Untuk itu, penting bagi Anda untuk melakukan evaluasi terhadap pengembangan produk. Sehingga, Anda dapat menyimpulkan, bagian mana yang perlu adanya improvisasi atau pengembangan, apakah dari sisi kualitas, fitur, manfaat atau bahkan kemasan.
Dengan adanya pengembangan produk, tentunya pelanggan tetap tertarik dengan produk Anda. Bahkan, bukan tidak mungkin, dapat meningkatkan loyalitas dari sang pelanggan terhadap produk atau layanan Anda.
Baca juga: Cara Efektif Tingkatkan Loyalitas Pelanggan
Evaluasi Permintaan Pasar

Selain pengembangan produk, penting juga bagi Anda untuk mengevaluasi permintaan pasar. Sederhananya seperti ini, walau produk yang Anda tawarkan sangat unik dan bernilai, namun jika tak ada peminat, tentu saja akan sia-sia.
Baca juga: Permintaan pasar
Permintaan yang besar tentunya menjadi faktor utama terhadap keuntungan yang akan diraih. Namun, begitu sebaliknya, permintaan yang minim memberi kontribusi besar terhadap kerugian yang nantinya akan ditanggung.
Permintaan pasar yang cenderung berubah dari waktu ke waktu menuntut Anda untuk melakukan evaluasi pasar secara rutin. Hal ini dilakukan semata-mata Agar Anda dapat mengetahui apa yang menjadi kebutuhan konsumen.
Salah satu cara yang bisa Anda jalankan untuk mengevaluasi pasar adalah dengan menyebarkan kuesioner yang berkaitan dengan bisnis atau produk Anda, baik itu secara digital maupun berupa selebaran kertas. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui keinginan dari konsumen.
Evaluasi Kinerja

Berkembangnya sebuah bisnis tentunya memerlukan kinerja yang maksimal, baik itu dari segi job desc yang sudah ditentukan, maupun dari timeline pengerjaan yang sudah sesuai. Untuk itu, penting bagi Anda dan tim untuk menjaga serta meningkatkan kinerja dalam berbisnis.
Lakukan evaluasi secara rutin, apakah kinerja yang telah berjalan saat ini berlangsung baik atau tidak. Atau mungkin, setelah dilakukannya evaluasi, ternyata Anda dan tim bisa melakukannya lebih baik lagi. Sebagai contoh, jika selama ini Anda bisa memproduksi 1 lusin kaos sablon dalam 1 hari, namun setelah dilakukannya evaluasi, pengerjaan tersebut dapat selesai dalam kurun waktu 6 jam saja.
Baca juga: Potensi Cuan di Bisnis Sablon Kaos
Evaluasi Target Pencapaian

Bisa dikatakan, bisnis yang baik adalah bisnis yang memasang target pencapaian terhadap bisnisnya. Tentunya setiap awal tahun, Anda telah menetapkan apa saja target yang harus dicapai pada periode tertentu. Sarannya, jangan hanya target omset penjualan saja yang perlu Anda tentukan, namun target lain juga perlu dibuat, seperti invasi bisnis dengan membuat cabang baru atau mengembangkan bisnis lebih besar lagi.
Selanjutnya, jika di akhir tahun ternyata ada beberapa target yang belum tercapai, disinilah peran evaluasi sangat dibutuhkan. Lakukan evaluasi secara mendalam dengan tim bisnis Anda, mengapa target tersebut bisa tidak tercapai? Setelah itu, nanti akan terlihat, bagian mana yang perlu adanya improvisasi atau penyesuaian.
Namun, satu yang perlu Anda ingat! Buatlah target yang realistis untuk dicapai, baik dalam hal waktu pencapaian atau kemampuan budget yang Anda miliki. Misalnya, Anda membuat target membuka 5 cabang baru dalam kurun waktu 1 bulan, padahal Anda baru saja membuka bisnis 1 bulan lalu dengan modal yang terbatas. Tentunya, ini akan sangat sulit sekali dicapai.
Baca juga: Ingin Membuka Cabang Usaha Baru, Ikuti Tips Penting Berikut Ini!
Evaluasi Cash Flow Bisnis

Terakhir, hal yang patut Anda evaluasi ada pada bagian arus kas atau cash flow. Pasalnya, bisa dikatakan cash flow merupakan salah satu indikator utama, sehat atau tidaknya sebuah bisnis. Dengan begitu, Anda dapat menilai apakah bisnis yang Anda jalankan mengalami kemajuan atau tidak.
Selain itu, dengan mengetahui cash flow, Anda bisa menilai bagian mana dalam bisnis Anda yang paling berkontribusi terhadap arus kas keluar atau pemborosan. Sehingga, kedepannya Anda bisa mengontrol pengeluaran tersebut.
Intinya, seorang pebisnis wajib mengetahui arus kas pada bisnisnya. Akan tetapi, jika Anda sedikit kesulitan dalam mengatur keuangan, tidak perlu khawatir. Pasalnya, saat ini KAWN hadir dengan segudang manfaat terhadap sebuah bisnis, termasuk juga mampu menganalisa laporan keuangan secara lengkap.
Aplikasi kasir online KAWN memiliki fitur yang sangat cocok untuk menunjang bisnis Anda. Tertarik menikmati free trial 30 hari? Cukup klik disini ya!
KawanKAWN, sebetulnya evaluasi bisnis merupakan dasar atas perbaikan-perbaikan yang bisa dilakukan terhadap bisnis Anda. Sarannya, untuk hasil yang lebih maksimal, lakukan evaluasi secara berkala. Bukan hanya dilakukan satu tahun sekali, cobalah untuk lakukan 2 atau 3 kali dalam satu tahun berjalan.
Sekian ulasan mengenai evaluasi yang perlu dilakukan dalam berbisnis. Jika Anda rasa artikel bermanfaat terhadap bisnis Anda, silahkan bubuhkan komentar di kolom yang sudah disediakan ya! Sampai jumpa di artikel selanjutnya!